www.riaukontras.com
| Kajati Akmal Abbas Ikuti Verlap dari TPI Dipimpin Inspektur IV JAM WAS Kejagung RI | | LSM Temperak Minta Dirjen Bea Cukai Lakukan Evaluasi Terhadap Kinerja Bea Cukai Bengkalis | | Pujiyono Suwadi: HUT PERSAJA ke 73, Kejaksaan Hebat dan Humanis | | PAPDESI Sebut Mantan Asintel Kejati Riau Berpeluang Jadi Cawagubri | | Dalam Rangka Peringati HUT PERSAJA Ke-73, Kejati Riau Gelar Bakti Sosial | | Peringati HUT Persaja Ke-73, Kajari Yuliarni Appy Pimpin Upacara
Follow:     Serikat Perusahaan Pers
Selasa, 7 Mei 2024
 
Bupati Alfedri Panen Raya Padi, Petani Gembira Harga Gabah Tinggi
Editor: | Selasa, 14-11-2023 - 10:04:42 WIB

TERKAIT:
   
 

Siak, Riaukontras.com - Bupati Siak Alfedri turut serta dalam panen raya padi di lahan sawah milik kelompok Tani Makmur, Dusun I Endah Darma, Kampung  Bungaraya, Kecamatan Bungaraya, kabupaten Siak, Riau.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memperkuat ketahanan pangan di tengah tantangan cuaca ekstrem akibat fenomena El Nino yang diperkirakan akan berlangsung lama.

“Alhamdulillah, kita patut bersyukur karena kita bisa bersilaturahmi pada hari ini, kita sangat optimis dengan umur lahan puluh tahun. Saya tanya tadi ke penyuluh pertanian berapa produktivitas panen hari ini, bisa mencapai 6-7 ton/hektar,”ujar Bupati Alfedri Senin, (13/11/2023).

Alfedri menjelaskan persoalan air menjadi hal yang harus diupayakan terus-menerus. Bagaimana penangananya untuk sawah yang ada di kabupaten Siak khususnya di Bungaraya.

“Kita nih, luar biasa, pompanisasi yang dialokasikan anggarannya cukup besar di Bungaraya, termasuk prioritas nasional. Sistem pompa air sungai Siak kemudian dialirkan, baru ada hanya di Siak di Bungaraya ini. Tinggal bagaimana memaksimalkan fungsi dan operasionalnya. Sehingga harapan kita dari pompanisasi ini dari IP 200 menjadi IP 300,”sebutnya.

Dijelaskan Alfedri berdasarkan data luas tanam padi kabupaten siak yaitu 8.078 ha dan produksinya mencapai 45.423,8 ton dalam bentuk gabah kering giling (gkg) sedangkan khusus kecamatan bungaraya saja luas tanam 4.406,1 ha (54 persen) dari jumlah luas tanam kabupaten, produksinya mencapai 26.864 ton (59 persen) dari jumlah produksi kabupaten.

“Artinya, kecamatan bungaraya merupakan lumbung padi dan sentra penghasil padi terbesar di kabupaten siak. Persoalan kurangnya bantuan Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan) saya minta di RPJMD tahun ini selesai, saya minta kadis pertanian menyiapkan matrik kecamatan dan kampung mana yang membutuhkan alsintan, kita bantu,”kata dia.

Kepala Dinas Pertanian kabupaten Siak Irwan Saputra melaporkan produksi padi pada di kabupaten Siak sampai akhir September 2023 berjumlah 29.063 ton. Ini data sementara, artinya terdapat kekurangan produksi sebesar 16.400 ton yang harus tercapai, dari target 45.463 ton target tahun ini.

“Keterlambatan ini, ada beberapa sentra kita gagal tanam, akibat musim kering al-nino. Kekeringan ekstrim ini, tidak hanya dirasakan di bungaraya ini, namun dirasakan secara global,”kata dia.

Namun, Ia yakin, kekurangan produksi pada itu, dengan memanfaatkan luasan lahan yang belum ditanam ada sekitar 3.300 hektar lagi. Dengan harapan ketersedian air terjamin, dan distribusi pupuk berjalan lancar.

“Petani kita musim panen ini, sangat bahagia karena hasil penjualan gabah lumayan tinggi mencapai Rp 6500/kg nya. Kami harapkan peningkatan ini, bisa terjadi di sentra-sentra produksi lainnya. Seperti di Sabak Auh, Sungai Mandau, Sungai Apit, Siak dan Pusako,”ungkapnya.

Untuk mendukung lahan tetap basah, di tiga kampung produktif, melalui anggaran APBD Provinsi akan dibangun pompanisasi tahap tiga di Tambusai.

“Akan ada penambahan pembangunan pompanisasi tahap tiga di kampung Tambusai untuk mengairi kampung Langsat Permai, Jati Baru dan Dayang Suri. Harapnya ini bisa terwujud melalui anggaran APBD Provinsi Riau,”tutupnya.(mc-kab-siak/dp07/riki/Dwi).


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 081261018886 / 085278502555
via EMAIL: riaukontras@gmail.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


 
Berita Lainnya :
  • Bupati Alfedri Panen Raya Padi, Petani Gembira Harga Gabah Tinggi
  •  
    Komentar Anda :

     
    TERPOPULER
    1 Bansos Covid-19 Kota Pekanbaru Diduga di Korupsi Hingga 3 Miliar Satu Kali Penyaluran
    2 "MEMORI" Dari Sisilah Marga Gea
    3 Diberitakan Tentang Dugaan VC Sex, Oknum PNS MW di Nias Mencoba Intimidasi dan Melaporkan Wartawan
    4 Diduga Karena Pemasangan Selang NGT, Pasien RSUD Langsa Meninggal
    5 Penundaan Pembayaran Disetujui BCA Finance dinilai Merugikan Masyarakat, Terapkan Bunga 18/23% Lebih
    6 Kembali Diamanahkan sebagai Pj Walikota Pekanbaru, ini Program Prioritas yang Sukses Dijalankan
    7 Arta melia: Jika Ada Pungutan Biaya Untuk Calon BPD laporkan ke pihak berwajib
    8 ABG Tewas Dikamar Hotel di Bengkalis, Pelaku "SAN" Dijerat Pasal Berlapis
    9 Menelisik Geliat Prostitusi Online Kota Duri, Antara Sindikat Prostitusi dan Penipuan
    10 Kasmarni Terima Gratifikasi Rp 23,6 Miliar di Kasus Dugaan Korupsi Bupati Bengkalis Non Aktif
     
    Galeri Foto | Advertorial | Opini | Indeks
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman | SOP Perlindungan Wartawan | Kode Perilaku Perusahan Pers | Visi-Misi | Tentang Kami | Info Iklan
    © 2015-2022 PT. RIAUKONTRAS PERS, All Rights Reserved