Pekanbaru, riaukontras.com - Instruksi Pj Wali Kota Pekanbaru Muflihun SSTP MAP yang memprioritaskan penanganan banjir kini mulai terlihat hasilnya.
Masyarakat yang berada di kawasan titik-titik banjir kini merasa lebih nyaman, ucapan terimakasih pun mengalir kepada PJ Walikota yang baru dilantik pada 23 Mei 2022 lalu ini.
Pantauan media ini, pada Jum'at (17/6/22) di salah satu kawasan titik banjir, yakni di jalan Datuk Laksamana Kulim Kelurahan Rejosari, terlihat Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru terus menggesa pekerjaan normalisasi Sungai Sail Induk.
Emi, salah seorang pedagang makanan dikawasan jalan Datuk Laksamana yang mengaku telah berdagang sekira 2 tahun di tepi sungai Sail ini, berulang kali mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada pemerintah Kota Pekanbaru.
Betapa tidak, sebelum dilakukan pengerukan sungai Sail tersebut, dirinya kerap mendapat kesulitan mencari nafkah. Disaat hujan deras, banjir turut menghanyutkan gerobaknya beserta seluruh dagangannya.
"Alhamdulillah Pak, sekarang tidak banjir lagi, kami nyaman berdagang mencari nafkah. Bulan puasa kemarin, gerobak dan kursi-kursi saya hanyut dibawa banjir. Alhamdulillah sejak pengerukan kemarin tidak ada lagi banjir, terimakasih kepada PJ Walikota Bapak Muflihun," ujar Emi.
Tak kalah bahagianya juga Ibu Fauziah seorang guru mengaji dari rumah kerumah, Ia mengaku telah berdomisili di jalan Datuk Laksamana selama 26 tahun.
Sebelum dilakukan pekerjaan normalisasi sungai Sail itu, Ibu Fauziah sempat menceritakan pengalaman pahitnya tinggal dikawasan tepi Sungai Batak.
"Kami sering mengalami kebanjiran hingga selutut didalam rumah, jika hujan dimalam hari, disaat lagi nyenyak tidur, kami tidak bisa berbuat apa-apa, sering barang-barang tak dapat diselamatkan," kenang ibu Fauziah.
Sejak dilakukan pengerukan dan pelebaran sungai Sail ini, kekhawatiran disaat hujan deras, kini tidak dirasakan ibu Fauziah lagi.
"Terimakasih pak PJ Walikota, kami dikawasan sungai Sail ini tidak mengalami banjir lagi," ucapnya.
Pekerjaan swakelola normalisasi Sungai Sail Induk, di jalan Utama Kulim Kelurahan Rejosari ini, sempat ditinjau langsung oleh PJ Walikota Pekanbaru Muflihun pada 30 Mei 2022 lalu.
Saat itu, Pj Walikota Pekanbaru didampingi Sekretaris Daerah Muhammad Jamil dan Kepala Dinas PUPR Indra Pomi Nasution, serta Kepala Bapeda Kota Pekanbaru Ahmad Ismail, turut mendengarkan langsung keluhan masyarakat terkait banjir dikawasan tersebut.
Terpisah, PJ Walikota Pekanbaru Muflihun mengatakan dalam menuntaskan persoalan banjir, Pemerintah Kota Pekanbaru akan berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Riau, dengan meminjam alat dari milik Pemprov Riau untuk penanganan banjir, perbaikan jalan dan juga sampah.
“Penanganan banjir, jalan rusak, jelas kita dulukan dengan kerja sama dari PU kota, dan juga kita libatkan Pemprov, dengan meminjam alat-alat pemprov, terutama untuk penanganan banjir," ujar Muflihun di Komplek Perkantoran Mal Pelayanan Publik Pekanbaru Jalan Jenderal Sudirman, Selasa (14/6) kemarin.
Disebutkannya, Pemerintah kota saat ini tengah melakukan pengerukan sungai. Ini dilakukan sebagai upaya mengatasi banjir.
“Ini sekarang kita juga mengeruk sungai-sungai, mana yang dangkal kita keruk lagi supaya lebih dalam. Penyempitan sungai juga kita lebarkan, dan juga nanti mudah-mudahan di APBD P kita minta support dengan pak gubernur. Karena saya juga disini menjalankan amanat Gubernur, kalau kurang kita minta dengan pak Gubernur,” ujar PJ Walikota Pekanbaru. **
Reporter : Emma
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 081261018886 / 085278502555
via EMAIL: riaukontras@gmail.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :