www.riaukontras.com
| Menyikapi Persoalan Hukum Menjerat Wartawan, Wahyudi El Panggabean: Taati KEJI | | Kejati Riau Hentikan Penyelidikan Dugaan Tipikor pembangunan Payung Elektrik Masjid Raya Annur | | Kajati Riau Ikuti Kegiatan Musrenbang Kejaksaan RI Tahun 2024 | | Wakajati Riau Hadiri Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah XXVIII Tahun 2024 | | Jaksa Agung: Entitas Jaksa ASEAN Meningkatkan Kolaborasi Antar Lembaga Kejaksaan se-ASEAN | | Jam-Pidsus: Kerugian 271 T Bukan Soal Besarnya Tetapi Bagaimana Mengembalikan Kondisi Seperti Semula
Follow:     Serikat Perusahaan Pers
Jumat, 26 April 2024
 
Penghasilan Petani Sawit KKPA PT EDI Kota Lama Drastis Meningkat Saat Pandemi
Editor: Indra | Selasa, 12-10-2021 - 10:32:08 WIB


TERKAIT:
   
 

Rohul, RIAUkontras.com - Akibat pandemi Covid-19, penghasilan masyarakat mengalami penurunan yang signifikan. Namun, berbeda dengan petani kelapa sawit yang bernaung dalam program Kredit Koperasi Primer Anggota (KKPA) PT Ekadura Indonesia (EDI). Petani yang juga menjadi anggota KSU Sumber Rezeki mampu mendapatkan penghasilan sebesar Rp12 juta pada bulan Agustus kemarin.

Menurut Wahyu Andri Prasetya, Asisten KKPA PT EDI, pada tahun ini penghasilan petani mengalami kenaikan. “Bahkan, sejak bulan Mei, pendapatan petani sudah mencapai 9 juta per kavling dan terus naik sampai dengan bulan Agustus,” ungkapnya.

Selain karena adanya kenaikan harga jual TBS yang tinggi saat ini, pendapatan petani juga meningkat karena pengelolaan kebun KKPA yang dikerjakan oleh  PT EDI telah memiliki standar yang bagus.

“Pengelolaan KKPA dalam usaha Budidaya perkebunan di kelola oleh PT Ekadura Indonesia yg menerapkan Pola Perawatan, pemupukan sesuai dengan Pengelolaan Kebun Sawit berdasarkan Standart Umur Tanaman dan Kondisi Lahan KKPA,” ungkapnya.

PT EDI selaku operator pengelola kebun KKPA juga menjamin terpenuhinya tenaga kerja yang kompeten. Menurut Wahyu, seluruh karyawan yang mengerjakan kebun KKPA, baik tenaga kerja panen, rawat, pengawas, sampai dengan staf memiliki kompetensi yang baik. “PT EDI, memfasilitas seluruh tenaga kerja agar memiliki kompetensi agar pengelolaan kebun KKPA menjadi lebih baik,” ungkapnya.

Selain itu kondisi sosial, fasilitas dan sarana serta prasarana karyawan juga menjadi perhatian manajemen PT EDI. Hasilnya, produktifitas rata-rata pekerja tinggi yakni memanen 2 ton / pekerja. “Produktivitasnya bahkan melebihi produktivitas pemanen yang bekerja pada kebun inti PT EDI,” tambah Wahyu.

Produksi rata-rata kavilng petani menjadi 2 ton per hektar per bulan atua 4 ton per kavling. “Dengan demikian, petani mampu mendapatkan penghasilan yang lebih baik,” ungkapnya. Wahyu juga berharap agar harga TBS terus baik sehingga sejalan dengan produktivitas yang baik pula. “Semoga petani kelapa sawit KKPA PT EDI terus produktif dan sejahtera

Dampak peningkatan pendapatan petani di Kota Lama Khususnya dan umumnya di Rokan Hulu merupakan kado terindah dalam HUT Rokan Hulu yang ke-22 tahun 2021. Semoga dengan meningkatnya harga sawit dan pendapat petani, masyarakat petani di Rokan Hulu semakin maju. Selamat HUT Kabupaten Rokan Hulu ke 22.**

(Vp)

Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 081261018886 / 085278502555
via EMAIL: riaukontras@gmail.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


 
Berita Lainnya :
  • Penghasilan Petani Sawit KKPA PT EDI Kota Lama Drastis Meningkat Saat Pandemi
  •  
    Komentar Anda :

     
    TERPOPULER
    1 Bansos Covid-19 Kota Pekanbaru Diduga di Korupsi Hingga 3 Miliar Satu Kali Penyaluran
    2 "MEMORI" Dari Sisilah Marga Gea
    3 Diberitakan Tentang Dugaan VC Sex, Oknum PNS MW di Nias Mencoba Intimidasi dan Melaporkan Wartawan
    4 Diduga Karena Pemasangan Selang NGT, Pasien RSUD Langsa Meninggal
    5 Penundaan Pembayaran Disetujui BCA Finance dinilai Merugikan Masyarakat, Terapkan Bunga 18/23% Lebih
    6 Kembali Diamanahkan sebagai Pj Walikota Pekanbaru, ini Program Prioritas yang Sukses Dijalankan
    7 Arta melia: Jika Ada Pungutan Biaya Untuk Calon BPD laporkan ke pihak berwajib
    8 ABG Tewas Dikamar Hotel di Bengkalis, Pelaku "SAN" Dijerat Pasal Berlapis
    9 Menelisik Geliat Prostitusi Online Kota Duri, Antara Sindikat Prostitusi dan Penipuan
    10 Kasmarni Terima Gratifikasi Rp 23,6 Miliar di Kasus Dugaan Korupsi Bupati Bengkalis Non Aktif
     
    Galeri Foto | Advertorial | Opini | Indeks
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman | SOP Perlindungan Wartawan | Kode Perilaku Perusahan Pers | Visi-Misi | Tentang Kami | Info Iklan
    © 2015-2022 PT. RIAUKONTRAS PERS, All Rights Reserved