www.riaukontras.com
| Menyikapi Persoalan Hukum Menjerat Wartawan, Wahyudi El Panggabean: Taati KEJI | | Kejati Riau Hentikan Penyelidikan Dugaan Tipikor pembangunan Payung Elektrik Masjid Raya Annur | | Kajati Riau Ikuti Kegiatan Musrenbang Kejaksaan RI Tahun 2024 | | Wakajati Riau Hadiri Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah XXVIII Tahun 2024 | | Jaksa Agung: Entitas Jaksa ASEAN Meningkatkan Kolaborasi Antar Lembaga Kejaksaan se-ASEAN | | Jam-Pidsus: Kerugian 271 T Bukan Soal Besarnya Tetapi Bagaimana Mengembalikan Kondisi Seperti Semula
Follow:     Serikat Perusahaan Pers
Jumat, 26 April 2024
 
Tekan Angka Penyebaran Covid-19, Kapolres Inhil Turun Langsung Pantau Vaksinasi Lansia
Editor: Indra | Rabu, 05-05-2021 - 22:26:20 WIB


TERKAIT:
   
 

Inhil, RIAUkontraS.com - Kapolres Inhil memantau pelaksanaan vaksinasi covid 19 bagi Lanjut usia (Lansia), pada Rabu 5 Mei 2021 bertempat di Gedung Serba Guna PSMTI Jalan Pekan Arba Tembilahan 

Kegiatan tersebut juga dihadiri Bupati Inhil Drs. HM. Wardan, Dandim 0314/Inhil Letkol Inf Imir Faisal, Kabag Ops Polres Inhil Kompol Maison, Kasat Intelkam Aang Kusmawan, S.Ik.,M.Sos, Kadishub Drs. Rudiansyah, Kasatpol PP Marta Haryadi. 

Kapolres Inhil AKBP Dian Setyawan mengatakan jumlah lansia yang melaksanakan vaksinasi sebanyak 429 orang. 

"Dari Puskesmas Gajah Mada 179 orang dan Puskesmas Tembilahan Kota sebanyak 250 orang," sebutnya.

Sementara itu jumlah vaksin sebanyak 50 vial untuk 500 orang, jadi jumlah vaksin yang tidak terpakai sebanyak kurang lebih 7 vial. 

"Tahapan vaksinasi sama seperti biasanya, pertama melakukan pendaftaran, melakukan pemeriksaan kesehatan dan screening, dilanjut dengan melakukan vaksinasi, terakhir menunggu hasil vaksinasi selama kurang lebih 30 menit dan jika ditemukan efek samping setelah pelaksanaan vaksinasi maka dapat melaporkan kepada pihak kesehatan," tutur Kapolres Inhil AKBP Dian Setyawan. 

Tujuan dilaksanakannya vaksinasi dijelaskan Kapolres Inhil, sangat penting bagi kelompok Lansia dikarenakan lebih rentan terhadap Infeksi Covid-19.

"Selain itu untuk menurunkan tingkat yang terpapar atau terinfeksi Covid-19 dan mendorong terbentuknya Herd Immunity (imun tubuh) karena hal tersebut dapat mengurangi tingkat penularan," jelasnya. 

Dalam kegiatan vaksinasi Covid-19 itu, 
Masyarakat tetap diwajibkan mengikuti Prokes kesehatan sebagai mana yang sudah ditetap kan serta vaksin yang digunakan sesuai dengan standar keamanan dan sudah melewati uji klinik yang ketat.**(Sandi)

Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 081261018886 / 085278502555
via EMAIL: riaukontras@gmail.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


 
Berita Lainnya :
  • Tekan Angka Penyebaran Covid-19, Kapolres Inhil Turun Langsung Pantau Vaksinasi Lansia
  •  
    Komentar Anda :

     
    TERPOPULER
    1 Bansos Covid-19 Kota Pekanbaru Diduga di Korupsi Hingga 3 Miliar Satu Kali Penyaluran
    2 "MEMORI" Dari Sisilah Marga Gea
    3 Diberitakan Tentang Dugaan VC Sex, Oknum PNS MW di Nias Mencoba Intimidasi dan Melaporkan Wartawan
    4 Diduga Karena Pemasangan Selang NGT, Pasien RSUD Langsa Meninggal
    5 Penundaan Pembayaran Disetujui BCA Finance dinilai Merugikan Masyarakat, Terapkan Bunga 18/23% Lebih
    6 Kembali Diamanahkan sebagai Pj Walikota Pekanbaru, ini Program Prioritas yang Sukses Dijalankan
    7 Arta melia: Jika Ada Pungutan Biaya Untuk Calon BPD laporkan ke pihak berwajib
    8 ABG Tewas Dikamar Hotel di Bengkalis, Pelaku "SAN" Dijerat Pasal Berlapis
    9 Menelisik Geliat Prostitusi Online Kota Duri, Antara Sindikat Prostitusi dan Penipuan
    10 Kasmarni Terima Gratifikasi Rp 23,6 Miliar di Kasus Dugaan Korupsi Bupati Bengkalis Non Aktif
     
    Galeri Foto | Advertorial | Opini | Indeks
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman | SOP Perlindungan Wartawan | Kode Perilaku Perusahan Pers | Visi-Misi | Tentang Kami | Info Iklan
    © 2015-2022 PT. RIAUKONTRAS PERS, All Rights Reserved