Partisipasi Indonesia pada pameran ini merupakan upaya kolaborasi antara KBRI Cairo dengan importir dan distributor tunggal produk Mayora, Egyptian Saudi Company dalam upaya memperluas eksistensi serta peningkatan ekspor Indonesia.

Duta Besar RI untuk Mesir, Lutfi Rauf saat membuka Paviliun Indonesia mengatakan, melalui pameran Supermarket Expo ke-6 ini Indonesia tidak saja memamerkan keunggulan produk pangan, makanan dan minuman.

Tetapi juga, kata dia, mempromosikan produk strategis Indonesia, keindahan alam dan obyek wisata serta promosi pendidikan dan kebudayaan Indonesia. 

“Lebih dari 60% ekspor Indonesia ke Mesir adalah produk pangan dan makanan minuman. Indonesia harus bisa meningkatkan volume ekspor yang lebih besar. Salah satunya kehadiran Supermarket Expo ini," jelas Dubes Lutfi dalam siaran persnya Senin 5 April 2021.

Sementara itu, atase Perdagangan KBRI Cairo Irman Adi Purwanto menerangkan, Paviliun Indonesia diisi oleh produk biji kopi, rempah-rempah, kelapa serut, briket dan chips dari PT Perusahaan Perdagangan Indonesia  (PT PPI).

Selain itu ada juga, produk mie sedap, teh seduh, sabun deterjen, sabun pembersih dan sterilizer dari Wings, minuman teh kotak, fruit tea, tebs dari PT Sosro serta produk-produk Mayora.

Irman Adi Purwanto menambahkan, ekspor kopi Indonesia ke Mesir pada tahun 2020 menempati urutan pertama dengan nilai Rp 726 miliar. Sedangkan untuk biskuit, lanjutnya, nilai ekspor pada 2020 mencapai mencapai Rp1,3 miliar. 

“Dalam pameran Supermarket Expo hari ini pertama ini saja telah ada permintaan produk buah-buahan tropis Indonesia diantaranya nanas, manggis, durian, buah naga dan sirsak, dan permintaan ini segera ditindaklanjuti,” ungkap Irman.

Dalam pembukaan Paviliun Indonesia ini hadir pula Duta Besar RI untuk PEA, Husin Bagis, Wakeppri M Aji Surya, Korfung Ekonomi, Korfung Pensosbud, Atdikbud serta perwakilan PT PPI diantaranya Andry Tanudjaja, Direktur Komersil PT PPI, Serly dan Annisa Divisi Marketing Internasional PT PPI.

Penulis: Muhammad Abubakar