TELUK KUANTAN, Riaukontras.com - Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) menyalurkan bantuan sosial (Bansos) bagi warga yang terdampak Covid- 19 di Kuansing. Bansos tahap II tersebut sudah disalurkan sejak akhir pekan lalu.
Hal itu dibenarkan Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Kuansing Napisman, didampingi Kabid Pemberdayaan Sosial Nia Kusnita, Kamis (3/12/2020).
Menurut Plt Kadis Napisman, penyaluran untuk 11.771 kepala keluarga (KK) tersebut merupakan penyaluran tahap II. Sebab, penyaluran tahap I sudah selesai dua bulan yang lalu.
“Saat ini sedang berlangsung penyaluran di beberapa kecamatan. Kalau untuk Kamis, petugas menyalurkan di Kecamatan Hulu Kuantan. Kepada penerima bantuan diminta menyiapakan KK asli dan foto kopi, “katanya.
Untuk persyaratan lain, bagi warga yang tidak bisa datang langsung supaya memberikan surat kuasa dari penerima bantuan kepada petugas di lapangan.
Sedangkan untuk jumlah yang diterima setiap KK sebanyak Rp900.000, dengan rincian, penerima mendapatkan Rp300.000 setiap bulan, selama tiga bulan terakhir. Sehingga, total penerima Bansos mendapatkan Rp900.000.
Dengan adanya bantuan dari pemkab tersebut, Plt Kadis Napisman berharap bisa membantu keperluan masyarakat saat pandemi Covid-19.
“secara tidak langsung, tentu memberi manfaat kepada penerima bisa membeli keperluan hidup mereka, minimal membantu keperluan sehari-hari, “ kata Plt Kadis Napisman.
Saat dikonfirmasi Plt Kabid Pemberdayaan Sosial, Nia Kusnita SSos, M. si menjelaskan bahwa saat ini kita sedang menyalurkan sebanyak 11771 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
" penyaluran ini tentu bermanfaat bagi penerima, Apalagi di situasi pandemi saat ini, dan data yang menerima Bantuan kabupaten ini tentu berdasarkan data yang tidak sukses di kemensos kemaren, ini jelas karena saat pengimputan data ada yang tidak diterima oleh sistem karena kesalahan nomor NIK atau KK," terang Nia
Dana ini, menurut Nia Kusnita pada 2021 nanti belum kita pastikan akan turun kembali, karena, Kata dia, ini adalah dana BTT(Belanja Tidak Terduga).
" 2021 belum bisa kita pastikan, karena belum ada intruksi dari pimpinan, karena ini kan Anggaran Dana Belanja Tidak Terduga (BTT)," jelasnya
Disamping itu Nia Kusnita juga menjelaskan, untuk BST Provinsi setelah Pilkada ini akan disalurkan, bagi Keluarga Penerima Mampaat, karena himbauan dari pihak keamanan waktu berbenturan dengan jadwal pilkada.
" setelah jadwal pilkada ini, akan kita Salurkan, karena saat ini berbenturan dengan jadwal pilkada, yakni 5.146 data yang akan kita Salurkan nantinya, " tutup Nia Kusnita.***(ADV)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 081261018886 / 085278502555
via EMAIL: riaukontras@gmail.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :