Komandan Satuan Tugas Kompi Zeni Tentara Nasional Indonesia (Dansatgas Kizi TNI) Konga XXXVIII-F/Minusca CAR (Multidimensional Integrated Stabilization Mission in Central Africa Republic) Letkol Czi Irsad Wilyarto, S.I.P menyampaikan, Pengobatan gratis bagi masyarakat lokal di Afrika Tengah yang dilaksanakan oleh Satgas Kizi TNI untuk membantu masyarakat setempat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan dan memperkenalkan cara cuci tangan yang bersih kepada anak-anak.

Dalam mendukung pelaksanaan kegiatan kemanusian tersebut, Dansatgas Kizi TNI mengerahkan 8 personel, terdiri dari 2 dokter dan 6 personel kesehatan.

Menurut Letkol Czi Irsad Wilyarto, S.I.P, kurang lebih 40 pasien dari berbagai usia datang untuk mendapatkan pengobatan gratis dari Tim Kesehatan Satgas dan puluhan anak-anak hadir belajar cara cuci tangan yang bersih.

“Kegiatan ini mendapat respon yang positif dan disambut gembira oleh warga masyarakat lokal Zona PK-11, Kota Bangui, Afrika Tengah,” ungkapnya.

Sementara itu, Lettu Laut (K) dr. Kenzo Adhi W. selaku dokter Satgas Kizi TNI Konga XXXVII-F/Minusca CAR mengatakan, kegiatan pengobatan dititikberatkan pada pengecekan malaria serta pembagian obat malaria. 

“Obat-obatan tersebut adalah merupakan pengajuan kepada UN Minusca, sehingga tidak mengurangi dukungan obat bagi personel satgas,” ucapnya.

“Selain itu, dilaksanakan juga pengarahan serta sosialisasi mengenai pentingnya hidup sehat, bersih, baik diri sendiri maupun lingkungan sekitar dan cara cuci tangan yang benar, sebab hal tersebut dapat menghindari dari beberapa penyakit berbahaya seperti muntaber, disentri dan TBC,” katanya.

Salah seorang Tokoh Masyarakat PK-11, Muhammed (52 Tahun) menyampaikan dalam bahasa Sango (Bahasa lokal),kehadiran Tim Kesehatan Satgas Kizi TNI sangat membantu kebutuhan kami, salah satunya pelaksanaan Pengobatan Gratis serta sosialisasi mengenai pentingnya hidup sehat, bersih dan cara cuci tangan yang benar.

“Terimakasih banyak Peacekeepers Indonesia yang telah banyak membantu masyarakat kami, kami sangat mengesankan dengan prajurit Indonesia, ramah juga berbagai upaya bantuan sangat membantu kami disini,” tutur Muhammed.

Sumber ：@penerangan37f