Tanpa kantongi izin Timbun PPNS Satpol PP Bintan Hentikan aktivitas timbun lahan di KM 20 Bintim
Editor: | Rabu, 04-01-2023 - 17:51:44 WIB
Bintan, Riaukontras.com - Petugas PPNS Satpol PP Bintan Hentikan aktivitas penimbunan lahan dijalan Nusantara km 20 kijang Bintan timur provinsi Kepri.dimana aktivitas timbun yang baru dilaksanakan hari ini tanpa kantongi izin UKL dan UPL dari institusi dinas lingkungan hidup serta dinas perizinan PTSP Bintan .
Berdasarkan penelusuran TIM media diilapangan Selasa (3/1/22) tampak sejumlah Lori Dragon kapasitas besar hilir mudik menggunakan fasilitas umum mengangkut material tanah urug yang diambil dari daerah kelurahan Gunung lengkuas.kemudian hasil muatan tanah urug tersebut ditimbun ke daerah suatu lokasi lahan kosong tepatnya ditepi jalan aspal km 19 jalan Nusantara bersempadan Dengan SPBU km 19 kelurahan Sei lekop kecamatan Bintan Timur kabupaten Bintan.
Berselang waktu kemudian petugas PPNS Satpol PP Bintan turun ke lokasi bersama Babinkantibmas Polsek Bintan timur dan ditemani oleh pihak kelurahan sei lekop guna mengecek legalitas izin aktivitas penimbunan tanpa izin.
PPNS Satpol PP Bintan Sumadi,akui bahwa aktivitas inj belum ada izin timbun nya, hanya ada izin persetujuan bangunan gedung (PBG).
"kami pertanyakan Retribusi penimbunannya bersama izin dari LH dan PTSP. ternyata mereka belum ada proses nya" kata Sumadi
Sumadi menegaskan", untuk sementara mereka belum bisa tunjukkan, paksa kita hentikan untuk sementara dan besok kita minta mereka datang kekantor meminta keterangan ,bukti apa yang mereka punya dan syarat -syaratnya",tegas Sumadi.
Untuk izin PBG beda sama dengan izin timbun atau galian C "terangnya
Kemudian Sumadi juga menjelaskan",untuk lahan 1.5 ini harus punyai izin UKL dan surat peryataan pengelolaan lingkungan hidup (SPPL). cuma yang diurus oleh mereka hanya di batu 18 jalan Musi.untuk penimbunan disini belum ada", ujarnya
Untuk lahan yang sudah ditimbun,Sumadi mengatakan", nanti kita hitung berapa retribusi pembayarannya yang menentukan itu nanti bidang teknis. kita hanya menanyakan kelengkapan nya jika tidak bisa tunjukkan kita hentikan "tegas Sumadi.(red/tim)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 081261018886 / 085278502555
via EMAIL: riaukontras@gmail.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :