www.riaukontras.com
| Pembacaan Putusan Praperadilan Atas Nama Pemohon Hendra di PN Teluk Kuantan | | Safari Ramadhan Ke-9, Kasmarni Ajak Masyarakat Mandau Tetap Kompak dan Sinergi Bangun Negeri | | Tim Tabur Kejaksaan Agung Amankan Terpidana Henny J.M Nainggolan | | Hikmah Puasa Hari Ke Sembilan | | Bapenda dan BPN Hadiri ‘ngebakso’nya IPPAT Pekanbaru | | Safari Ramadhan di Batu Hampar, Bupati Rohil Kembali Salurkan Bantuan
Follow:     Serikat Perusahaan Pers
Jumat, 31 Maret 2023
 
Penerimaan THL di Kampar Diduga Sebagai Ladang Korupsi
Editor: | Rabu, 04-01-2023 - 17:48:32 WIB

Ilustrasi
TERKAIT:
   
 

Kampar, Riaukontras.com -  Semenjak 5 tahun terakhir ini, hiruk pikuk uang pelicin atau suap untuk menjadi Tenaga Harian Lepas (THL) atau tenaga honor di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kampar semakin panas, karena ada sebagian warga yang sudah membayar tetapi mereka tidak lulus menjadi THL.

Dilain sisi penambahan THL 5 tahun terakhir ini jumlahnya sangat mengejutkan dengan jumlah lebih kurang 5.400 orang. Rata - rata pertahun terjadi penambahan THL di Kabupaten Kampar 1.080 orang. Untuk menjadi THL ada membayar 20 juta sampai 30 juta perorang

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kubangga Riau Muhammad Sanusi kepada Riaukontras.com di Bangkinang Kota, Rabu siang (4/1) dengan lantangnya mengatakan, "Kuat dugaan penerimaan/rekrutmen THL di Kabupaten Kampar selama 5 tahun terakhir ini sebagai ladang suap atau korupsi bagi oknum Pejabat daerah," terangnya.

Memang kita akui, ada juga yang gratis untuk menjadi THL di Kabupaten Kampar tetapi hanya dinikmati orang - orang tertentu saja. Bagi masyarakat biasa yang tidak punya uang tidak bisa menjadi THL. Untuk menjadi THL di Kampar harus ada uang dan angkanya dari 20 juta sampai 30 juta untuk perorangan.

Dugaan suap dalam penerimaan THL sudah menjadi perbincangan ditengah - tengah masyarakat dan bukan menjadi rahasia lagi. Hal tersebut disebabkan karena sebagian masyarakat yang telah membayar tetapi tidak lulus menjadi THL.

Kita berharap kepada PJ Bupati Kampar untuk mendesak  tim khusus  agar bekerja cepat untuk melakukan verifikasi THL, karena diduga kuat ada THL hanya numpang nama saja sebagai THL "Semakin cepat tim bekerja semakin baik untuk mengurangi beban APBD Kampar setiap tahun nya," tegas  Sanusi. (Apriyaldi)


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 081261018886 / 085278502555
via EMAIL: riaukontras@gmail.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


 
Berita Lainnya :
  • Penerimaan THL di Kampar Diduga Sebagai Ladang Korupsi
  •  
    Komentar Anda :

     
    TERPOPULER
    1 Bansos Covid-19 Kota Pekanbaru Diduga di Korupsi Hingga 3 Miliar Satu Kali Penyaluran
    2 Diberitakan Tentang Dugaan VC Sex, Oknum PNS MW di Nias Mencoba Intimidasi dan Melaporkan Wartawan
    3 Diduga Karena Pemasangan Selang NGT, Pasien RSUD Langsa Meninggal
    4 "MEMORI" Dari Sisilah Marga Gea
    5 Penundaan Pembayaran Disetujui BCA Finance dinilai Merugikan Masyarakat, Terapkan Bunga 18/23% Lebih
    6 Arta melia: Jika Ada Pungutan Biaya Untuk Calon BPD laporkan ke pihak berwajib
    7 ABG Tewas Dikamar Hotel di Bengkalis, Pelaku "SAN" Dijerat Pasal Berlapis
    8 Menelisik Geliat Prostitusi Online Kota Duri, Antara Sindikat Prostitusi dan Penipuan
    9 Kasmarni Terima Gratifikasi Rp 23,6 Miliar di Kasus Dugaan Korupsi Bupati Bengkalis Non Aktif
    10 Diduga Kades dan Perangkat Desa Pungut BLT-DD di Kuansing Mendapat Sorotan FPII Kuansing
     
    Galeri Foto | Advertorial | Opini | Indeks
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman | SOP Perlindungan Wartawan | Kode Perilaku Perusahan Pers | Visi-Misi | Tentang Kami | Info Iklan
    © 2015-2022 PT. RIAUKONTRAS PERS, All Rights Reserved