www.riaukontras.com
| Kejati Riau Lakukan Pengajuan Satu Perkara RJ ke Kejagung | | Asisten Pidana Militer Kejaksaan Tinggi Riau hadiri Kegiatan Kunjungan Kerja Badan Legislasi DPR RI | | Pemkab Nias Utara Melaksanakan Pengambilan Sumpah Pegawai Negeri Sipil TMT | | Bupati dan Wakil Bupati Kukuhkan Panitia Tim Pelaksana Kegiatan Pemerintah 2023 | | Peringatan Hari Kesadaran Nasional di Lingkup Pemerintah Kabupaten Nias Utara | | JPU Limpahkan Kasus Dugaan Anggaran Perjalanan Dinas BPKAD KuansingĀ  ke Pengadilan Tipikor
Follow:     Serikat Perusahaan Pers
Selasa, 21 Maret 2023
 
3 Wilayah Kecamatan di Kampar Masuk Kawasan HPK
Editor: | Kamis, 08-12-2022 - 18:35:43 WIB

Ket. Foto Kebun karet milik masyarakat
TERKAIT:
   
 

Kampar, Riaukontaras.com - Sebanyak 3 Kecamatan didekat aliran sungai Kampar sebagian wilayahnya masuk kedalam kawasan Hutan Produksi Konversi (HPK). Ketiga Kecamatan tersebut  terdiri - dari, Kecamatan Bangkinang, Salo dan Kecamatan Kuok.

Camat Salo Kabupaten Kampar  Refrizal  ketika dihubungi Riaukontras.com melalui telepon genggam, Kamis siang (8/12) membenarkan bahwa sebagian daerah Salo masuk kawasan HPK, daerah yang masuk HPK tersebut Desa Sipungguk  dan Desa Ganting Damai. "Memang betul sebagian wilayah Desa Sipungguk dan Desa Ganting Damai masuk kawasan HPK," terangnya.

Ketika ditanya berapa luas kedua Desa yang masuk kawasan HPK dan Camat tidak tahu berapa luasnya. "Mengenai berapa luas wilayah yang masuk HPK saya kurang tahu dan silahkan tanya Bagian Tata Pemerintahan (Tapen) Sekda Kabupaten Kampar," katanya singkat.

Ditempat yang terpisah Kepala Desa (Kades)  Silam Kecamatan  Kuok Akhlis, ketika dihubungi mengatakan, "Wilayah kami cukup luas masuk kedalam kawasan HPK dan luasnya Ratusan hektar," ungkap Kades.

Diterangkan lebih lanjut oleh Akhlis, dulunya kawasan tersebut bukan kawasan HPK dan sebagian besar tanah masyarakat sudah sertifikat. "Semenjak tahun 2019 sebagian tanah masyarakat tersebut masuk kawasan HPK dan masyarakat dirugikan dengan kondisi tersebut," terangnya.

Kita berharap agar tanah masyarakat yang berada dikawasan HPK dilepaskan kembali dari kawasan HPK. Untuk pendataan tanah warga yang masuk kedalam kawasan  HPK sudah pernah dilakukan.

Ketika di tanya desa tetangga yakni Desa Empat Balai dan Desa Pulau Jambu Kecamatan Kuok juga masuk kedalam kawasan HPK dan Akhlis mengatakan, "Sebagian wilayah Desa Empat Balai dan Desa Pulau Jambu juga masuk kedalam kawasan HPK, terangnya singkat.

Ditempat yang terpisah Camat Bangkinang Darusmar ketika dihubungi melalui telepon genggam membenarkan sebagian wilayahnya masuk kedalam kawasan HPK. "Memang benar ada sebagian wilayah kami masuk kawasan HPK," ungkapnya.

Diterangkan nya lebih lanjut, wilayah yang masuk kawasan HPK yakni sebagian wilayah Kelurahan Pasir Sialang dan Pulau dan sebagian wilayah Desa Muara Uwai. Ketika ditanya berapa luas wilayah yang masuk kawasan HPK dan Camat Bangkinang tidak tahu pasti berapa luasnya. "Mengenai berapa  luas wilayah kami masuk kedalam kawasan HPK saya kurang tahu luasnya dan silahkan tanya kepada BPN," ungkapnya singkat. (Apriyaldi)


Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 081261018886 / 085278502555
via EMAIL: riaukontras@gmail.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


 
Berita Lainnya :
  • 3 Wilayah Kecamatan di Kampar Masuk Kawasan HPK
  •  
    Komentar Anda :

     
    TERPOPULER
    1 Bansos Covid-19 Kota Pekanbaru Diduga di Korupsi Hingga 3 Miliar Satu Kali Penyaluran
    2 Diberitakan Tentang Dugaan VC Sex, Oknum PNS MW di Nias Mencoba Intimidasi dan Melaporkan Wartawan
    3 Diduga Karena Pemasangan Selang NGT, Pasien RSUD Langsa Meninggal
    4 "MEMORI" Dari Sisilah Marga Gea
    5 Penundaan Pembayaran Disetujui BCA Finance dinilai Merugikan Masyarakat, Terapkan Bunga 18/23% Lebih
    6 Arta melia: Jika Ada Pungutan Biaya Untuk Calon BPD laporkan ke pihak berwajib
    7 ABG Tewas Dikamar Hotel di Bengkalis, Pelaku "SAN" Dijerat Pasal Berlapis
    8 Menelisik Geliat Prostitusi Online Kota Duri, Antara Sindikat Prostitusi dan Penipuan
    9 Kasmarni Terima Gratifikasi Rp 23,6 Miliar di Kasus Dugaan Korupsi Bupati Bengkalis Non Aktif
    10 Diduga Kades dan Perangkat Desa Pungut BLT-DD di Kuansing Mendapat Sorotan FPII Kuansing
     
    Galeri Foto | Advertorial | Opini | Indeks
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman | SOP Perlindungan Wartawan | Kode Perilaku Perusahan Pers | Visi-Misi | Tentang Kami | Info Iklan
    © 2015-2022 PT. RIAUKONTRAS PERS, All Rights Reserved