Kuansing, Riaukontras.com - Pemerintah Desa Perhentian Sungkai, Kecamatan Pucuk Rantau, Kuansing, Riau, melalui dana desa 2022 realisasikan program ketahanan pangan dan hewani.

Pj.Kepala Desa Perhentian Sungkai, Adnan, mengatakan, kegiatan tersebut yakni budidaya ikan dan penanaman bibit cabai yang dikerjakan oleh kelompok masyarakat desa setempat.

"Ini program sebagai upaya mendukung peningkatan ketahanan pangan bidang hewani, nabati dan juga peningkatan ekonomi masyarakat," ujar Adnan kepada awak media, Jumat (23/9/2022).

Adnan menyebutkan, program tersebut terealisasi sudah melalui perencanaan yang matang dan musyawarah desa. Sehingga disepakati kegiatan ketahanan pangan dan hewani tersebut.

"Kegiatan budidaya ikan lele dan nila serta budidaya cabai ini merupakan program prioritas kita. Pengelolanya kelompok masyarakat, dan hasilnya nanti dapat di nikmati oleh masyarakat itu sendiri," jelasnya.

Adnan yang baru 6 bulan menjabat Penjabat Kades Perhentian Sungkai ini menambahkan, selain ketahanan pangan, tahun ini pihaknya juga merealisasikan kegiatan perbaikan drainase lingkungan pemukiman.

Program pada karya tunai perbaikan drainase yang dikerjakan oleh para pemuda desa ini sudah terealisasi. Normalisasi drainase dilakukan untuk melancarkan saluran air di lingkungan pemukiman masyarakat.

"Semua program yang kita realisasikan ini adalah untuk kemajuan dan peningkatan ekonomi masyarakat desa. Kita harap berjalan lancar dan berkembang," ungkapnya.

Sementara itu, Jun Nario selaku ketua BPD Perhentian Sungkai mengapresiasi adanya program ketahanan pangan yang dilaksanakan oleh pemerintah desa Perhentian Sungkai.

Dengan program tersebut diharapkan mampu mendukung kebutuhan pangan dan meningkatkan pendapatan masyarakat khususnya para petani maupun peternak yang mengelola kegiatan tersebut.

"Masalah pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat tentu menjadi prioritas pemerintah, harus kita dukung. Dan Alhamdulillah saat ini pelayanan pemerintah desa perhentian sungkai terhadap masyarakat jauh lebih baik," katanya.