Kampar, Riaukontras.com- Rapat Paripurna DPRD Kampar dengan agenda penanda tanganan nota kesepakatan KUA PPAS APBD Kabupaten Kampar tahun anggaran 2022 berjalan tegang, karena dihujani insterupsi oleh para anggota DPRD Kampar yang hadir, Senin siang (15/11).

Anggota DPRD Kampar dari partai PKS Ali Sobirin didalam rapat Paripurna dengan tegas mengatakan, pembahasan ABPD Kampar tahun 2022 sampai saat ini belum siap dibahas di Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kampar dan kami mohon rapat Paripurna penanda tanganan nota KUA PPAS  APBD Kampar ditunda dulu.

Interupsi juga datang  dari anggota DPRD Kampar partai Demokrat Sunardi juga dengan tegas mengatakan,  kami mohon kepada pimpinan untuk membacakan berapa rencana  pendapatan ABPD Kampar  tahun 2022 dan berapa belanja APBD tahun 2022. Kita di DPRD ada dua yakni Banggar dan Banmus, terangnya.

Kami hanya mengingatkan kepada pimpinan agar tidak ada permasalahan di belakangan hari. Saya tida ada niat untuk membatalkan rapat Paripurna ini, terang Sunardi.

Anggota DPRD Kampar dari partai Golkar Sifi'i Samosir juga melakukan Insterupsi dan ia mengatakan, kami ingin rapat Paripurna dilanjutkan sesuai yang telah diagendakan.

Pernyataan yang sama juga datang dari anggota DPRD Kampar Januar dan ia dengan tegas mengatakan, saya ingin rapat Paripurna dilanjutkan sesuai jadwal yang ada dan tidak perlu ditunda.

Akhirnya pimpinan rapat Paripurna Muhammad Faisal melanjutkan rapat Paripurna  setelah mendapat dukungan dari para anggota DPRD untuk melanjutkan rapat Paripurna.

Dalam rapat Paripurna tersebut juga hadir Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto dan juga hadir Sekdakab Kampar Yusri serta para kepala OPD juga banyak hadir.

Reporter: Apriyaldi