NIAS UTARA, RIAUKontraS.com - Ketua DPRD kabupaten nias utara Drs Foanoita Zai diruang kerjanya di lantai dua kantor DPRD kabupaten nias utara (selasa 24 /01/ 2017) menjelaskan tentang keterlambatannya pengesahan APBD T.A 2017 dikarenakan dokumen KUA-PPAS baru diserahkan pemerintah daerah kepada lembaga DPRD pada tanggal 23/12/2016.

"Dokumen KAU-PPAS yang diterima pun tidak sesuai dengan ketentuan yang telah di tetapkan dalam rapat paripurna tanggal 2 Desember 2016, dimana organisasi perangkat daerah (OPD) yang telah ditetapkan yakni delapan belas dinas dan empat badan pada draf KAU-PPAS dari pemerintah daerah menjadi sembilan belas dinas maka terjadi perubahan pendapat " jelas Foanoita zai

Ditambah foanoita zai bahwa keterlambatan pengerasahan APBD di kabupaten nias utara TA.2017 tidak akan dikenakakan sanksi apabila pemerintah daerah bersama dengan lembaga DPRD mengesahkan akhir bulan januari 2017 ini

"Pagu dana APBD kabupaten nias utara tahun 2017 ini Rp 750 milyar lebih, dan sesuai dengan rencana kita laksanakan pengesahan pada tanggal 31 januari 2017" jelas foanoita zai

 Dijelaskan Foanoita pemotongan APBD tahun 2017 sebesar 17 milyar lebih yang diperuntukkan pembayaran utang daerah kepada para pengusaha yang telah mengerjakan dana alokasi khusus (DAK) yang sampai saat ini belum terbayarkan dikarenakan pemerintah daerah telambat penyampaian laporan pertanggung jawaban kepemerintah pusat pada tahun 2016 yang lalu, tutupnya.  (juli zg)