LANGSA, RIAUKontraS.com - Puluhan calon KPM (Keluarga Penerima Manfaat) BLT-DD (Bantuan Lansung Tunai Dana Desa) tahap III tahun 2020 Gampong Lhokbani, Kecamatan Langsa Barat, Langsa Aceh mendatangi kantor Camat.
Kedatangan mereka yang didominasi kaum perempuan ini untuk mengadukan Kepala Desa (Kades) yang hingga saat ini belum mencairkan BLT-DD, padahal mereka tau dana tersebut sudah lama di cairkan oleh Kedes (Geuchik) Gampong Lhokbani.
Menurut informasi yang berhasil dirangkum media ini dari para calon KPM BLT-DD tahap III di kantor Camat Kecamatan Langsa Barat menyebutkan, Geuchik (Kades) Lhokbani terindikasi telah memanipulasi data laporan pertanggung jawaban ADD, padahal dana tersebut belum dicairkan ke KPM namun laporan pertanggung jawaban sudah diajukan ke DPMD (Dinas Pemberdayaan Mukim dan Gampong) untuk mendapatkan rekomendasi pencairan dana tahap akhir 20%.
PJ Kepala Desa (Geuchik) Gampong Lhokbani Yusri kepada wartawan di ruang kerja Camat Langsa Barat, Rabu 4 November 2020 mengatakan, uangnya yang 40% kemaren sudah ada, tapi belum cukup untuk di salurkan kepada KPM.
Untuk penyaluran tahap III harus menunggu cair yang 20% dulu, saya sudah mengajukan ke DPMG untuk dikeluarkan rekomendasi," jelas Yusri dihadapan Camat.
Saat ditanya, bagaimana bisa membuat laporan pertanggung jawaban tahap 40% untuk mencairkan sisa anggaran 20% lagi," M. Nasir tidak mampu menjawab.
Untuk menutupi kebobrokannya kepada wartawan, ia menyebutkan, untuk mencairkan sisa anggaran 20% lagi dari APBN (Anggaran Pendapatan Belanja Negara) yang 20% lagi, harus membuat laporan sisa anggaran (Silpa) tahun 2017 Rp 160 Juta, dan Silpa tahun 2018 Rp 49 Juta dimasa pemerintahan Kades yang lama," jelasnya seolah-olah tanpa berdosa.
Sementara Camat Langsa Barat Ridwanullah SSTL, kepada wartawan mengatakan kendalanya dari APBDes, di Gampong Lhok Bani kelebihan kuota, ada tidaknya itu di Gampong," jelasnya.
Kebijakannya ada di DPMG, Waiting lis sudah disana, cuma belum ditandatangani oleh DPMG," tambah Ridwanullah.
Kami dari kantor Camat cuma verifikasi aja. Terkait penyaluran BLT-DD, kita sudah sering panggil Geuchik, namun hingga hari ini belum ada solusi nya," kata Ridwanullah.
Penulis: Muhammad Abubakar
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 081261018886 / 085278502555
via EMAIL: riaukontras@gmail.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :