Masyarakat serta pemuda mampu jaya kelurahan Tanjung Penyebal kecamatan Sungai Sembilan mulai besok akan menolak seluruh mobil Tanki air milik PT Surya Dumai yang mengambil air dilingkungan parit masyarakat untuk produksi rebus buah sawit, Rabu (18/09/2019).

Awal nya mobil Tangki Air milik PT Surya Dumai mengambil air dari parit lingkungan masyarakat di jalan raya mampu jaya RT 17 simpang pulai, akibat dari pengambilan air ini jalan retak retak pecah dan debit air berkurang.

Dengan hal yang sama KNPI kota Dumai melakukan protes keras dengan penyetopan mobil Tanki air milik PT Surya Dumai mengambil air dari parit simpang pulai sore sekitar 16:45 didepan pintu masuk PT Surya Dumai.

Dalam aksi protes KNPI kota Dumai mempertanyakan dasar izin apa PT Surya Dumai mengambil air di parit lingkungan masyarakat, seharusnya PT harus memiliki sumur bor air sendiri atau sulingan air tersendiri seperti perusahan perusahan yang berada dikecamatan Sungai Sembilan.

Abdul Kadir jailani ketua pemuda mampu jaya memberikan informasi kepada awak media Riau kontras.com menyampaikan malam ini masyarakat dan pemuda ,RT 08 rapat bersama untuk mulai besok menolak mobil Tanki milik PT Surya Dumai untuk Tidak ambil air diparit lingkungan masyarakat.

” Yang dipertanyakan masyarakat apabila jalan itu rusak siapa yg memperbaiki

Jangan seperti di purnama

Jalan rusak akibat banyak mobil perusahaan  tidak ada yang bertanggung jawab seperti keretakan dijalan lingkungan masyarakat kami ” ujarnya

Awak media Riau Kontras.com sampai saat ini belum mendapat konfirmasi dari PT Surya Dumai terkait PT Surya Dumai mengambil air untuk produksi rebus biji sawit dari parit lingkungan masyarakat, ketika coba melalui via seluler kepada pihak PT Surya Dumai Asmadi belum memberi jawaban, dan ketika perwakilan PT Surya Dumai mendatangi pihak KNPI tidak dapat menunjukan izin pengambilan air di parit lingkungan masyarakat

E,Marpaumg,