www.riaukontras.com
| Jam-Pidsus: Kerugian 271 T Bukan Soal Besarnya Tetapi Bagaimana Mengembalikan Kondisi Seperti Semula | | Pimpinan DPRD Bengkalis Hadiri Pembukaan MTQ ke-42 Tingkat Provinsi Riau di Kota Dumai | | Kajati Akmal Abbas Terima Kunjungan Anggota Komisi II DPR RI | | Diduga SPBU 14.284.633 Mengisi Minyak Solar Subsidi Kemobil Box Dan Mobil Perah yang Tertutup | | Kajati Riau Terima Kunjungan Sespim Lemdiklat Polri | | Kasi Penkum Bambang Heripurwanto Hadiri UKW Angkatan XXIII PWI Riau
Follow:     Serikat Perusahaan Pers
Rabu, 24 April 2024
 
Peduli Objek Wisata, KONI Inhu Akan Gelar Olahraga Wisata di Danau Meduyan
Editor: | Jumat, 14-06-2019 - 14:06:24 WIB


TERKAIT:
   
 

INHU, RIAUKontraS.com - Guna mendukung pengembangan objek wisata danau Meduyan,  Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Indragiri Hulu, Riau. Akan menggelar kembali iven olahraga wisata jilid 2 di danau tersebut.

Supri Handayani, Ketua KONI mengatakan, sebelumnya, KONI Inhu menggelar beberapa iven olahraga wisata di Danau Raja Rengat dan Danau Meduyan Kotalama, pada bulan Desember 2018, lalu.

"Rencananya iven olahraga wisata tersebut akan kita laksanakan kembali pada Desember 2019 mendatang. Kita mendukung Pemkab Inhu untuk meningkatkan pembangunan wisata agar memiliki nilai tarik tersendiri untuk para wisatawan luar daerah," ujarnya Selasa (11/06/19).

Sebelumnya, informasi polemik terjadi di Danau Menduyan yang berada di Desa Kotalama, Kecamatan Rengat Barat Inhu. Seekor Buaya menampakkan wujudnya di permukaan air danau dan membuat masyarakat tempatan heboh.

Sementara itu, Balai Konsevasi Sumber Daya Alam (BKDSA) wilayah Rengat, menyatakan danau Meduyan merupakan habitat buaya, sementara Pemkab Inhu, telah menetapkan kawasan danau itu sebagai objek pariwisata daerah.

Terpisah, Humas BKSDA wilayah Rengat, Permohonan Lubis mengatakan pihaknya sangat mendukung jika Pemerintah serius menjadikan danau Meduyan sebagai lokasi wisata alam, meskipun merupakan habitat buaya.

"Jika danau Meduyan dikelola secara serius, bisa saja kita juga buat penagkaran buaya yang akan menjadi dukungan kunjungan wisatawan ke danau Meduyan. Jadi, wisata alam tetap ada dan satwa di dalamnya juga terpelihara," saran Pemohonan Lubis.

Kepala Bidang Pariwisata Disporpar Kabupaten Inhu, Lishaizar mengatakan. Pihaknya dalam waktu dekat akan lakukan koordinasi dengan BKSDA tentang keberadaan buaya di perairan danau Meduyan yang sebelumnya telah menyerang dua warga setempat.

Hal ini, nantinya akan saya sampaikan ke pimpinan dan kami tentunya akan secepatnya berkoordinasi dengan BKSDA Rengat. (dan)

Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 081261018886 / 085278502555
via EMAIL: riaukontras@gmail.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


 
Berita Lainnya :
  • Peduli Objek Wisata, KONI Inhu Akan Gelar Olahraga Wisata di Danau Meduyan
  •  
    Komentar Anda :

     
    TERPOPULER
    1 Bansos Covid-19 Kota Pekanbaru Diduga di Korupsi Hingga 3 Miliar Satu Kali Penyaluran
    2 "MEMORI" Dari Sisilah Marga Gea
    3 Diberitakan Tentang Dugaan VC Sex, Oknum PNS MW di Nias Mencoba Intimidasi dan Melaporkan Wartawan
    4 Diduga Karena Pemasangan Selang NGT, Pasien RSUD Langsa Meninggal
    5 Penundaan Pembayaran Disetujui BCA Finance dinilai Merugikan Masyarakat, Terapkan Bunga 18/23% Lebih
    6 Kembali Diamanahkan sebagai Pj Walikota Pekanbaru, ini Program Prioritas yang Sukses Dijalankan
    7 Arta melia: Jika Ada Pungutan Biaya Untuk Calon BPD laporkan ke pihak berwajib
    8 ABG Tewas Dikamar Hotel di Bengkalis, Pelaku "SAN" Dijerat Pasal Berlapis
    9 Menelisik Geliat Prostitusi Online Kota Duri, Antara Sindikat Prostitusi dan Penipuan
    10 Kasmarni Terima Gratifikasi Rp 23,6 Miliar di Kasus Dugaan Korupsi Bupati Bengkalis Non Aktif
     
    Galeri Foto | Advertorial | Opini | Indeks
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman | SOP Perlindungan Wartawan | Kode Perilaku Perusahan Pers | Visi-Misi | Tentang Kami | Info Iklan
    © 2015-2022 PT. RIAUKONTRAS PERS, All Rights Reserved