BENGKALIS, RIAUkontras.com - Tepatnya pada malam 23 ramadhan 1445 H/2024 M, pengurus Masjid Al-Mubarak Desa Senggoro Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis melaksanakan penyerahan bantuan santunan kepada 48 anak yatim dari 7 RT (Rukun Tetangga), seusai sholat Tarawih dan Witir, Selasa (2/4/2024) malam.

Pada penyerahan santunan 48 anak yatim diserahkan langsung oleh Ketua Masjid Al-Mubarak Yung Syarif, Drs.H.Muhammad Sidik, Bendahara Masjid Bukri, Pj Kepala Desa Senggoro diwakili Aries Tavianto dan di lanjutkan oleh imam masjid dan tokoh masyarakat Desa Senggoro. 

Ketua Masjid Al-Mubarak Yung Syarif mengatakan, santunan anak yatim adalah salah satu bentuk sedekah sebagai mana Syari'at Islam. Hal ini karena anak yatim termasuk salah satu golongan yang berhak mendapatkan santunan. 

Dengan melakukan santunan anak yatim, kita dapat membantu dan memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dan mendapatkan pendidikan dan kesehatan yang layak.

"Santunan anak yatim juga dapat menjadi ladang pahala yang besar bagi kita semua," kata Yung Syarif sambil mengaminkan.

Sumbangan untuk anak yatim yang dibagikan pada bulan ramadhan 1445 Hijriyah 2024 Masehi ini adalah dari hasil sumbangan dari jamaah masjid Al-Mubarak selama 1 (satu) tahun pada saat pelaksanaan shalat Jumat dan kegiatan keagamaan lainnya.

"Mudah-mudahan dengan bantuan ini, dari 48 anak yatim ini dapat merasakan berkah untuk menyambut hari raya Idul Fitri," tutur Yung Syarif.

Pada kesempatan ini, Salah seorang imam Masjid Al-Mubarak H.Muhammad Sidik menyampaikan, bahwa keberadaan anak yatim adalah tanggung jawab kita bersama dan keperluan mereka merupakan tanggungjawab umat Islam.  

Islam mengajarkan umatnya untuk selalu memperhatikan dan membantu orang-orang yang membutuhkan, termasuk anak-anak yatim yang telah kehilangan salah satu atau kedua orang tuanya. 

"Tentunya kita berharap mereka kelak menjadi anak sholeh dan sholehah dan mampu mengembangkan agama Islam," ujar H.Muhammad Sidik di hadapan anak yatim dan jamaah yang hadir.

Lanjutnya, H.Muhammad Sidik juga mengajak seluruh jamaah dan masyarakat untuk membiasakan berinfak, bersedekah, peduli, dan gemar berbagi.

"Semoga kegiatan ini sebagai tawasul dalam mendatangkan keberkahan dari Allah SWT untuk masyarakat Desa Senggoro yang kita cintai," tutupnya.**