Bantan, RIAUkontras.com - Akibat diguyur hujan sejak subuh, Selasa (24/10/2023) puluhan rumah warga Dusun Sei Buyung Desa Kembung Luar, Kecamatan Bantan, Bengkalis terendam banjir. Bahkan air hujan masuk sampai ke dalam rumah.

Hujan deras yang mengguyur wilayah pulau Bengkalis menjelang kumandang Azan Subuh membuat warga khawatir. Karena jika hujan yang turun sampai siang hari mengakibatkan aktifitas warga di sana terkendala.

Hujan yang tak kunjung mereda sejak pagi itu, diperparah dengan saluran air parit dan sungai di Dusun Sei Buyung banyak yang tersumbat, sehingga memperparah air makin naik ke permukaan.

"Ya, hujannya sangat deras. Kami sempat khawatir jika hujan terus menerus tidak hanya merendam rumah kami juga merendam kampung kami," ujar Adam salah seorang warga Dusun Sei Buyung, Desa Kembung Luas, Kecamatan Bantan, Bengkalis, Selasa (24/10/2023).

Adam bersama warga lain berharap, agar tidak ada tambahan hujan turun hari ini atau besoknya. Jika ditambah lagi hujan nanti sore atau malam nanti, maka akan dipastikan akan mengalami kenaikan volume air di Dusun Sei Buyung. Saat ini ruas Jalan Sepakat sudah hilang dan digenangi air hujan

Adam mengatakan, jika terjadi hujan sore ini atau malam harinya, juga nanti dipastikan Jalan Sepakat akan semua dipenuhi air. Hujan sekitar 2-3 jam ditambah lagi tali air yang mengalami sumbatan di beberapa titik akan memperparah genangan air.

Sedangkan Jali, warga Desa Kembung Luar yang lain juga mengaku, khawatir dengan kondisi hujan deras yang terjadi saat ini. Pihaknya berharap agar Pemdes Kembung Luar dapat memprogramkan pbersihan dan normalisasi parita yang tersumbat atau dangkal.

"Kami berharap dari desa ada solusi untuk memperlancar jalannya air, sehingga saat hujan seperti ini air langsung mengalir ketempat yang lebih rendah atau arah ke laut," harapnya.

Terhadap kondisi itu, Kepala Desa Kembung Luar, Jamaludin juga mengatakan, agar masyarakat tetap waspada dengan kondisi cuaca yang buruk saat ini. Tentu selalu siaga dalam menghadapi cuaca buruk saat ini.

"Ya, jika memang kondisinya parah dan banyak rumah warga yang terendam banjir, maka kita akan meminta warga untuk mengungsi di tempat yang lebih tinggi. Kita siap memfasilitasi dan membantu masyarakat yang terdampak bajir," ujar Jamaludin.**(Rls/Tim).