www.riaukontras.com
| Pujiyono Suwadi: HUT PERSAJA ke 73, Kejaksaan Hebat dan Humanis | | PAPDESI Sebut Mantan Asintel Kejati Riau Berpeluang Jadi Cawagubri | | Dalam Rangka Peringati HUT PERSAJA Ke-73, Kejati Riau Gelar Bakti Sosial | | Peringati HUT Persaja Ke-73, Kajari Yuliarni Appy Pimpin Upacara | | Guna Menanggulangi Bencana, DPRD Bengkalis melalui Pansus Hadirkan Ranperda BPBD | | H. Sulaiman Daftar Jadi Calon Bupati Rohil Melalui PKB
Follow:     Serikat Perusahaan Pers
Senin, 6 Mei 2024
 
FORMASI RIAU Minta Kajati Riau Dr. Jaja Bersikap Atas Laporan Dugaan Pemerasan Oknum Kejari
Editor: Indra | Sabtu, 19-06-2021 - 20:20:55 WIB


TERKAIT:
   
 

Kuansing, RIAUkontras.com - Direktur FORMASI RIAU Dr. Muhammad Nurul Huda, SH, MH meminta Kajati Riau Dr. Jaja bersikap dan memberikan stateman ke publik atas dugaan pemerasan yang dilakukan oknum kejari kuansing yang dilaporkan Bupati Kuansing Andi Putra ke Kejati Riau.

Kajati Riau Dr. Jaja jangan diam dong, berikan stateman yang jelas dan tegas ke publik Riau, kapan kasus ini dituntaskan dan apa sudah ada tim khusus yang dibentuk untuk mengusut laporan Bupati Kuansing ini, "kata Dr. Huda. 

Kami menilai, jika sikap tegas tidak segera ditunjukkan Kajati Riau, kami ragu pencegahan dan pemberantasan korupsi dibawah kajati riau Dr. Jaja berjalan dengan baik.

Untuk itu kami dari FORMASI RIAU memberikan saran kepada Pak Dr. Jaja kejati Riau sebagai berikut:

1. Bentuk tim khusus dan gandeng KPK untuk mengusut laporan bupati kuansing andi putra,  2. Percepat semua pengusutan kasus dugaan korupsi yang sedang ditangani kejari kuansing.

Sebelumnya diberitakan oleh Riau terkini (18/2021), Sejak lepas Sholat Jumat (18/6/2021) Bupati Kuantan Singingi (Kuansing) didampingi pengacaranya, Dody Fernando berada di Kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau. Infonya putra mantan Bupati Kuansing Sukarmis itu datang untuk melaporkan Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Kuansing Hadiman. Infonya lagi, ada dugaan pemerasan.

Politisi Partai Golkar tersebut sempat diterima Kepala Kejati Riau Jajang Subagja. Setelah itu, pertemuan dilanjutkan dengan bagian pengawasan.

Usai membuat laporan, Bupati Kuansing mendampingi Pengacaranya memberi penjelasan resmi. Kepada wartawan disebutkan bahwa, Kajari Kuansing Hadiman, melalui seorang anak buahnya, seorang jaksa berjabatan Kasi minta pada Bupati uang Rp1 miliar untuk untuk menghilangkan namanya di perkara Tipikor yaitu kasus dana tunjangan ketika bupati menjabat sebagai Ketua DPRD Kuansing.

"Seminggu kemudian oknum jaksa Kejari Kuansing yang mengaku disuruh kepala Kejari, jabatannya Kasi Pidsus meminta uang tambahan Rp100 juta. Kalau tidak di kasi, akan ditindak lanjuti kasus dana tunjangan di DPRD," bebernya.

Atas laporan tersebut, Bupati Kuansing minta Kejati Riau meresponnua. " Kita meminta pihak Kejati untuk menanggapi laporan tersebut dan meminta pihak Kejati untuk mengambil alih kasus itu," demikian penjelasannya.

Sementara itu, Asisten Intelijen Kejati Riau, Raharjo Budi Krisnanto SH membenarkan ada  laporan pengaduan dari Bupati Kuansing terhadap Kepala Kejari Kuansing. Laporannya masih diterima di Pengawasan.

" Kita lihat dulu, masih dalam proses di Pengawasan. Nanti pihak pengawasan akan menelaah laporan tersebut," ujarnya menjawab wartawan yang sedang menunggu laporan Bupati Kuansing tuntas dan memberikan penjelasan resmi.

Ketika ditanya mengenai dugaan pemerasan, Budi Krisnanto belum bisa memberi kepastian, la minta menunggu hasil telaah Pengawasan.

Atas laporan bupati kuansing tersebut, di media galaksipost (18/2021), kejari kuansing hadiman membantah dirinya melakukan pemerasan, bahkan mengancam akan melapor balik pihak yang menuduhnya melakukan pemerasan.

Dikutip dari postingan Dr. Elvriadi disalah satu group whatsapp menyampaikan Takkanlah Bupati se nekat itu mengarang cerita bahwa dia diperas....tentu makin dalam kasusnya...
Betul Formasi itu...Kang Jaja harus bersikap tegas... coba  check abd recheck...

Sumber : Dr. Muhamad Nurul Huda, SH.,MH

Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 081261018886 / 085278502555
via EMAIL: riaukontras@gmail.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


 
Berita Lainnya :
  • FORMASI RIAU Minta Kajati Riau Dr. Jaja Bersikap Atas Laporan Dugaan Pemerasan Oknum Kejari
  •  
    Komentar Anda :

     
    TERPOPULER
    1 Bansos Covid-19 Kota Pekanbaru Diduga di Korupsi Hingga 3 Miliar Satu Kali Penyaluran
    2 "MEMORI" Dari Sisilah Marga Gea
    3 Diberitakan Tentang Dugaan VC Sex, Oknum PNS MW di Nias Mencoba Intimidasi dan Melaporkan Wartawan
    4 Diduga Karena Pemasangan Selang NGT, Pasien RSUD Langsa Meninggal
    5 Penundaan Pembayaran Disetujui BCA Finance dinilai Merugikan Masyarakat, Terapkan Bunga 18/23% Lebih
    6 Kembali Diamanahkan sebagai Pj Walikota Pekanbaru, ini Program Prioritas yang Sukses Dijalankan
    7 Arta melia: Jika Ada Pungutan Biaya Untuk Calon BPD laporkan ke pihak berwajib
    8 ABG Tewas Dikamar Hotel di Bengkalis, Pelaku "SAN" Dijerat Pasal Berlapis
    9 Menelisik Geliat Prostitusi Online Kota Duri, Antara Sindikat Prostitusi dan Penipuan
    10 Kasmarni Terima Gratifikasi Rp 23,6 Miliar di Kasus Dugaan Korupsi Bupati Bengkalis Non Aktif
     
    Galeri Foto | Advertorial | Opini | Indeks
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman | SOP Perlindungan Wartawan | Kode Perilaku Perusahan Pers | Visi-Misi | Tentang Kami | Info Iklan
    © 2015-2022 PT. RIAUKONTRAS PERS, All Rights Reserved