www.riaukontras.com
| Masyarakat: 6000 Bibit Sawit sudah Ditanam Lalu Dicabutnya, Apa Tidak Ada Pidananya? | | Siapkan SDM Berkualitas, Pemkab Siak Lanjutkan Program BeTunas | | Kajati Riau Ikuti Kunjungan Kerja Jaksa Agung Muda Intelijen Kejaksaan Agung RI Secara Virtual | | Pengarahan Jaksa Agung RI Dalam Kunjungan Kerja di Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan | | Plh. Asisten Pembinaan Kejati Riau Ikuti Halo RB Mei 2024 Karocana Tiyas Widiarto Secara Virtual | | Jam-Pidmil Kejagung Sosialisasi Nota Kesepahaman Kejaksaan RI dan TNI
Follow:     Serikat Perusahaan Pers
Kamis, 9 Mei 2024
 
Rakor Bersama Menkes, Indonesia Empat Besar untuk Vaksinasi
Editor: | Senin, 29-03-2021 - 09:44:31 WIB


TERKAIT:
   
 

Kepri, Riaukontras.com - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengapresiasi kerja keras para Kepala Daerah menggencarkan pelaksanaaan vaksinasi di daerah. Karena saat ini per tanggal 28 Maret 2021 jumlah penduduk Indonesia yang sudah divaksin mencapai angka 10.500.235 orang.

“Beberapa waktu lalu saat kita mulai pencanangan vaksin perdana di Indonesia. Beberapa majalah luar negeri mengejek kita mengatakan bahwa butuh 10 tahun untuk menyelesaikan vaksinasi di Indonesia. Namun hari ini kita berada di peringkat 4 sebagai negara non-produsen vaksin untuk vaksinasi terbanyak di angka 10 juta jiwa,” ungkap Menteri Budi dalam Rapat Koordinasi Rutin Vaksinasi Covid-19 yang diikuti secara virtual oleh Sekretaris Daerah Kepri H. T.S. Arif Fadillah di Ruang Rapat Utama Lantai 4, Kantor Gubernur Kepri, Dompak, Senin (29/3).

Dari 10.500.235 orang yang sudah divaksin, Kementerian Kesehatan menargetkan sampai bulan Juni 2021 sudah ada 40.349.051 warga Indonesia yang divaksin. Meskipun nantinya memasuki bulan Ramadhan dan Lebaran, namun dengan adanya Fatwa MUI bahwa orang puasa boleh divaksin maka Menkes Budi yakin target tersebut dapat diselesaikan.

Saat ini salah satu yang menjadi permasalahan dari vaksinasi Covid-19 di Indonesia adalah lambatnya tingkat partisipasi lansia. Padahal lansia merupakan salah satu kelompok masyarakat yang sangat rentan dari bahaya pandemi Covid-19.

“Lansia memang menyumbang angka yang relatif kecil dari total penderita Covid di Indonesia. Namun tingkat kematian lansia yang terjangkit Covid sangat tinggi mencapai 40%. Karena itu saya sangat berharap ke daerah-daerah agar menuntaskan vaksinasi lansia di daerah bapak-ibu,” tegas Menteri Budi.

Dari survei yang dilakukan oleh Kemenkes mengapa partisipasi vaksinasi lansia masih rendah terungkap bahwa masih ada ketakutan tentang keamanan vaksin Covid-19 bagi lansia. Ini yang menjadi tugas bagi pemerintah derah untuk mengedukasi dan mensosialisasikan keamanan vaksin Covid. Juga keterbatasan akses transportasi yang membawa lansia dari rumah menuju tempat vaksin.

Menanggapi hal itu Sekda Arif menyampaikan bahwa Gubernur Kepri H. Ansar Ahmad pun sudah memikirkan rendahnya keaktifan lansia dan segera berkooordinasi kepada Wali Kota dan Bupati agar nanti menggerakkan RT/RW untuk memobilisasi lansia datang ke tempat vaksin.

“Sesuai arahan dari Bapak Gubernur di rapat evaluasi vaksinasi kemarin kita akan mengirim surat ke Kabupaten/Kota untuk memberikan petunjuk cara menggiring lansia kita agar mau divaksin. Kita juga siap menyediakan angkutan atau bis-bis agar dapat mengangkut lansia yang ada di Kepri sehingga seluruh lansia sudah divaksin,” ucap Sekda Arif.

Turut mendampingi Sekda Ari dalam rapat vicon tadi Asisten I Setda Kepri Juramadi Esram, Wakil Ketua Harian Satgas Covid Dr. Tjetjep Yudiana, Direktur Utama RSUD Raja Ahmad Tabib Dr. Yusmanedi, dan Kepala BPBD Kepri Budiharto.

Humas

Editor: M zen

Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 081261018886 / 085278502555
via EMAIL: riaukontras@gmail.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


 
Berita Lainnya :
  • Rakor Bersama Menkes, Indonesia Empat Besar untuk Vaksinasi
  •  
    Komentar Anda :

     
    TERPOPULER
    1 Bansos Covid-19 Kota Pekanbaru Diduga di Korupsi Hingga 3 Miliar Satu Kali Penyaluran
    2 "MEMORI" Dari Sisilah Marga Gea
    3 Diberitakan Tentang Dugaan VC Sex, Oknum PNS MW di Nias Mencoba Intimidasi dan Melaporkan Wartawan
    4 Diduga Karena Pemasangan Selang NGT, Pasien RSUD Langsa Meninggal
    5 Penundaan Pembayaran Disetujui BCA Finance dinilai Merugikan Masyarakat, Terapkan Bunga 18/23% Lebih
    6 Kembali Diamanahkan sebagai Pj Walikota Pekanbaru, ini Program Prioritas yang Sukses Dijalankan
    7 Arta melia: Jika Ada Pungutan Biaya Untuk Calon BPD laporkan ke pihak berwajib
    8 ABG Tewas Dikamar Hotel di Bengkalis, Pelaku "SAN" Dijerat Pasal Berlapis
    9 Menelisik Geliat Prostitusi Online Kota Duri, Antara Sindikat Prostitusi dan Penipuan
    10 Kasmarni Terima Gratifikasi Rp 23,6 Miliar di Kasus Dugaan Korupsi Bupati Bengkalis Non Aktif
     
    Galeri Foto | Advertorial | Opini | Indeks
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman | SOP Perlindungan Wartawan | Kode Perilaku Perusahan Pers | Visi-Misi | Tentang Kami | Info Iklan
    © 2015-2022 PT. RIAUKONTRAS PERS, All Rights Reserved