TELUK KUANTAN, Riaukontras.com - Agar terwujud nya Pilkada tahun 2020 yang Sejuk ,Aman, Damai, Dan Kondusif di wilayah Kabupaten Kuantan Singingi, Polres Kuansing Taja Forum Group Discussion (FGD) Dengan Sejumlah Tokoh yang ada di wilayah hukum Polres Kuantan Singingi.

Hadir pada acara tersebut, Kapolres Kuansing, AKBP HENKY POERWANTO.SIK. MM, Anggota KPU Kuantan Singingi Divisi SDM dan parmas Wigati Iswandhiari ST,MM , Ketua Bawaslu Mardius Adi saputra,SH, Kapolsek se Kuantan Singingi, Ninik mamak, Tokoh agama, Dan Tokoh masyarakat.

Dimana dalam menghadapi pilkada ditengah Pandemi Covid-19 ada beberapa hal yang patut di cermati, hal itu di katakan ketua KPUD Kuansing melalui Anggota KPU Kuantan Singingi Divisi SDM dan Parmas Wigati Iswandhiari ST,MM, Selasa,(29/07/2020) Di Gedung serbaguna Mapolres Kuansing.

" Pelaksanaan Pilkada dengan Kondisi Pandemi Covid-19 banyak perubahan dan sedikit berbeda, pemilihan di TPS, Menjaga jarak, kemudian masuk TPS mencuci tangan, memakai masker, dan memakai sarung tangan saat memasuki bilik suara yang telah disediakan KPPS, dan ini tentunya sesuai protokol kesehatan," Ujar wigati.

Selanjutnya, Ketua Bawaslu Kuansing Mardius Adi saputra, SH menerangkan Bawaslu Republik Indonesia (RI) bekerja sama dengan Polri dan Universitas, Artinya bukan ditingkat kabupaten ataupun kota, Terangnya.

Disamping itu, masih menurut Adi, Tingkat kerawanan konflik pilkada terawan di provinsi Riau, Kuansing merupakan urutan pertama.

" jadi disini kami tegaskan kepada kepala desa serta perangkat desa, jangan terang terangan mendukung pasangan calon (paslon), atau melakukan Money-politic politic (politik uang), Karena ada tindakan tegas bagi pelanggar, " Ucap Adi

Disini kami juga menghimbau, kepada seluruh tokoh, baik tokoh agama, adat, serta masyarakat, dan seluruh kepala desa, Agar menjaga tidak terjadinya politik uang, terangnya.

Mendapat tanggapan positif dari segala sektor, baik agama maupun adat dan Tokoh masyarakat, Kapolres Kuansing AKBP HENKY Poerwanto.SIK. MM mengatakan,  bahwa Forum Group Discussion (FGD) tersebut akan selalu dilaksanakan sebagai bentuk upaya dan komitmen Polri dalam menghadapi Pemilu kada 2020 ini.

" Kita selalu berupaya dalam pelaksanaan pesta rakyat tersebut memberikan pembinaan dini agar terciptanya Kuansing yang aman dalam Pilkada 2020 ini, tentunya ini juga merupakan silahturahmi kami sebagai penegak hukum, adapun dari seluruh elemen,  Agar terciptanya Khamtibmas yang aman selama penyelenggaraan pilkada Kuansing," Tutup kapolres.