SINGINGI, RIAUKontraS.Com - Pemerintahan kecamatan Singingi Kabupaten Kuantan Singingi Provinsi Riau miliki delapan poin program unggulan dalam mengembangkan  inovasi menjalani roda pemerintahan di tingkat kecamatan.

Yang mana program inovasi tersebut ialah sinergitas dalam rangka membangun keterpaduan dengan berbagai pemangku kepentingan di tingkat kecamatan secara bergiliran dengan mengadakan coffee  morning yang dilaksanakan setiap hari senin yang bertempat di aula kantor camat Singingi.

Kemudian Forkopicam melakukan giat bersih dengan bergotong royong diseluruh fasilitas umum( fasum ) seperti simpang tugu, bukik cokiak dan lapangan bola serta mesjid di kelurahan singingi.

Yang mana pada poin ke tiga mengadakan konsolidasi internal pegawai dan penataan kantor camat Singingi.

Pada poin keempat melaksanakan tahapan mekanisme penggunaan dana desa yang meliputi mekanisme perencanaan, evaluasi, verifikasi, rekom penyaluran pendataan keluarga yang tersampak Covid-19 sesuai dengan aturan/ regulasi dan monitoring kegiatan kelurahan dan desa.

Seperti yang dijelaskan pada poin kelima camat Singingi Deflides Gusni,SP.M.si menerangkan melaksanakan gerak cepat dalam memenuhi data-data dan laporan yang diminta oleh kabupaten.

Sedangkan pada poin keenam program inovasi tersebut mendorong kelurahan dan desa supaya lebih kreatif dan inovatif dalam melaksanakan kegiatan.

Seterusnya mendorong kades supaya memprioritaskan pengalokasian dana desa untuk pemberdayaan masyarakat dalam rangka meningkatkan perekonomian masyarakat (one village one product).

Sementara poin terakhir program inovasi kecamatan Singingi lewat kepemimpinan Deflides Gusni, SP.M.si adalah menyelesaikan masalah dengan cara memfasilitasi berbagai pihak duduk bersama untuk mencari solusi atas permasalahan yang muncul ditengah masyarakat.

Bahkan hingga saat ini poin demi poin program inovasi kecamatan Singingi masih tetap berjalan, hanya ditengah pandemi virus Covid-19 yang saat ini mulai pada masa mengkhawatirkan sehingga program tersebut terpaksa dibatasi, namun
pelaksanaan poin keempat tetap dilaksanakan.

" kemaren kita sudah menyalurkan  berupa bantuan kepada masyarakat yang teerdampak, Namun tentunya yang di utamakan yang PDP dulu, yakni nya didesa sungai kuning, dan ini merupakan program Pemerintah yg sedang berjalan untuk keluarga yg terdampak Covid, Maksud  Terdampak adalah terdampak ekonominya, seperti Bansos dari Kemensos, BLT-DD dari Dana Desa, Bansos dari APBD Kabupaten," ucap camat Singingi kepada RIAUKontraS.Com Jum,at (08/05/2020)

Dilanjutkan Deflides," tentu semua ada aturan nya karena ini merupakan bantuan jelas kepada yang terdampak saja," tutup Deflides yang merupakan mantan camat gunung toar tersebut. (ADV/YEND)