Nasib Ratusan Karyawan PT SRK Bakal di Ujung Tanduk
Editor: | Rabu, 02-10-2019 - 10:19:11 WIB
INDRAGIRI HULU, RIAUKontraS.com - PT SRK meleset membayar pesangon. Karyawan akan menutup Kantor besar kebun kelapa sawit PT Sinar Reksa Kencana (SRK) yang baru di Kecamatan Peranap, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau. Itu dilakukan salah satu bentuk kekesalan pekerja terhadap pimpinan karena hak-haknya tak kunjung dipenuhi.
Herman, selaku kepala koordinator karyawan pada Selasa (01/10) mengatakan, apabila hari ini tak juga ada jawaban yang pasti dari Direktur PT SRK yang lama terkait pesangon kami, maka besok pada Rabu (2/10) seluruh pekerja akan lakukan aksi mogok kerja hingga penutupan kantor.
" kita harapkan pimpinan di Surabaya jangan lepas tangan. Apa yang sudah di sepakati dan di bicarakan harus komitmen dong," harap Herman.
Selanjutnya, Baharuddin Gurning selaku mantan manajer di PT SRK lama membenarkan hal tersebut. Iya pak, kabarnya karyawan akan geruduk ke Kantor. Meminta agar jangan beraktivitas dulu sebelum hak mereka diselesaikan, ujarnya.
Sisi lain, Haryono sebagai Direktur PT SRK saat Metropelanbaru.com melontarkan pertanyaan terjadinya keterlambatan atas pembayaran pesangon pekerja? Padahal sudah ada kesepakatan bersama antara karyawan dengan perusahan bahwa sanggup membayar di akhir bulan September 2019. " Betul pak, hingga saat ini kami juga masih menanti pembayaran dari PT Mentari yang harusnya sudah direalisasi sejak tanggal 5 September 2019," jawabnya.
Dikatakannya juga, Haryono berharap alangkah baiknya karyawan tidak menutup kantor besarnya dulu karena pihak manajemen masih menunggu sampi Minggu ini sesuai janji mereka, namun demikian jadwal pertemuan kembali dilakukan pada Kamis (3/10) semoga rapat kali ini ada jalan keluarnya, tambahnya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya oleh media ini, bahwa Direktur PT SRK lama, Haryono melalui kepercayaanya Erna Wahyu Ningsih menyanggupi pembayaran pesangon secara bertahap.
Untuk wilayah kebun kelapa sawit KCE, Kecamatan Batang Peranap, Inhu dibayar di akhir bulan September 2019. Sedangkan untuk wilayah kebun STE di Kecamatan Rakit Kulim dibayarkan pada akhir bulan Oktober 2019, ujar Erna Wahyu Ningsih saat rapat bersama staf dan karyawan. (dan)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 081261018886 / 085278502555
via EMAIL: riaukontras@gmail.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :